IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) mampu menghasilkan gagasan untuk membantu pemerintah, termasuk dalam kerja sama menyempurnakan tata dunia baru."Dakwah Islam harus dijalankan dengan tetap memelihara harmoni masyarakat secara keseluruhan," katanya pada Opening Ceremony the 20th AICIS di The Sunan Hotel Solo, Senin (25/10).
Ia mengatakan AICIS bentuk komitmen Kementerian Agama untuk membentuk kapasitas ilmuwan dan dunia intelektual sehingga bisa memberikan kontribusi nyata kepada bangsa dan keagamaan."AICIS merupakan miniatur kajian Islam Indonesia yang terbuka dan moderat. Ini menunjukkan masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam punya sifat terbuka atas kajian kritis," katanya.
Ia mengatakan fakta bahwa masyarakat Indonesia moderat dan inklusif menjadi rujukan Kementerian Agama untuk terus mengusung moderasi beragama sebagai ciri khas bangsa, baik dalam lingkup bangsa sendiri maupuninternasional.
"Kemenag melakukan berbagai kegiatan untuk mengembangkan moderasi beragama, harapannya kegiatan AICIS bisa menambah jejaring ilmuwan luar negeri," katanya.