Lebih lanjut dia menginformasikan bahwa pemerintah juga telah memberikan insentif untuk produk bernilai tambah melalui penyediaan mesin panen beras, tongkol dan buah-buahan, dan pembebasan bea masuk. Fasilitas pembiayaan Pakistan untuk penyimpanan hasil pertanian dan pengembangan industri skala kecil/pondok di bawah Program Ihsas dan Kamyab Jawan juga telah dikembangkan.
Selain itu, pemerintah memiliki akses cepat ke kredit, keuangan melalui pendaftaran petani dan FVO dan perempuan melalui pemetaan biometrik dan Penerbitan Kartu Kissan untuk subsidi dan kredit. Program impor lebih dari tiga juta ton gandum dan 0,3 juta ton gula pada tahun 2020-21 juga merupakan langkah preventif yang dilakukan untuk menjamin ketahanan pangan negara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
