Karpet Turki dan Kashmir terkenal karena punya kualitas, ketahanan, menjadi simbol budaya dan warisan visual dari Islam. Meski demikian, nilai estetika dan tradisi keduanya memiliki ciri khas masing-masing.
Di Kashmir, hampir semua tempat ibadah umat Islam telah didekorasi dengan rapi dengan karpet buatan tangan dan mahal. Kuil sufi, elemen penting dari tatanan sosial Kashmir, dihiasi dengan karpet di lantai dan terkadang di sekitar dinding.
Di Turki, lantai masjid juga dilapisi karpet cantik. Contoh unik karpet bersejarah dari sejarah Turki dapat diperiksa di Museum Seni Turki dan Islam (TIEM) dan Museum Karpet di Istanbul.
Selama beberapa dekade, industri karpet di Turki dan Kashmir tetap menjadi kontributor ekonomi utama bagi negara. Nilai sebuah karpet atau permadani ditentukan oleh kualitas bahan yang digunakan, waktu yang digunakan untuk membuatnya serta cara pembuatannya.
Tenunan tangan adalah proses yang membosankan sehingga karpet handmade atau buatan tangan tentu lebih mahal jika dibandingkan dengan karpet buatan mesin. Meski demikian, karpet Kashmir dan Turki telah menemukan pembeli meski harganya mahal berkat kualitas tenunan tangan mereka.