IHRAM.CO.ID, LONDON -- Setelah keberhasilan beberapa tokoh Muslim Kanada pada September lalu, umat muslim di negara tersebut mencetak sejarah baru. Seorang muslimah, Marium Hamou dari Kota London, Ontario, Kanada menjadi anggota dewan kota Muslim wanita pertama.
“Orang-orang yang merasa bahwa mereka 'orang lain' dapat melihat diri mereka dalam diri saya dan mereka dapat terinspirasi untuk melakukan hal-hal ini, mencalonkan diri sebagai anggota Dewan, mencalonkan diri dalam politik, melakukan semua hal ini,” kata Marium Hamou, yang dilantik sebagai Anggota dewan 6 lingkungan dilansir dari About Islam, Kamis (18/11).
Dewan secara resmi memberikan suara untuk Hamou, 11 banding tiga. Kursi dewannya tersedia saat Dewan Phil Squires mengundurkan diri pada bulan Oktober saat menerima janji untuk Dewan Persetujuan dan Kapasitas Ontario.
Terinspirasi oleh politisi berhijab di masa mudanya, Hamou percaya bahwa representasi dapat menginspirasi gadis Muslim lainnya untuk mengikuti modelnya. "Saya ingat ketika saya masih remaja. Saya melihat seorang wanita Muslim berhijab yang berkecimpung dalam politik, tetapi di Turki, dan saya ingat melihat fotonya berkata, 'Saya ingin menjadi itu,' dan saya melakukannya di sini di Kanada. Jadi, ya, Anda hanya perlu melihatnya,” katanya.
Kemenangan Hamou menyusul kemenangan 12 kandidat Muslim Kanada yang muncul sebagai pemenang dalam pemilihan umum 2021 negara itu. Dua Menteri Muslim juga ditunjuk dalam kabinet baru Kanada yang diumumkan pada Oktober oleh Perdana Menteri Liberal Justin Trudeau.
Omar Alghabra tetap menjadi Menteri Transportasi dan Ahmed Hussen menjadi Menteri Perumahan dan Keanekaragaman dan Inklusi.