Jumat 17 Dec 2021 16:14 WIB

Allah Larang Manusia Membuat Kerusakan di Muka Bumi

Allah SWT melarang manusia untuk berbuat kerusakan di muka bumi.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Agung Sasongko
Bumi berada dalam jarak yang paling dekat dengan Matahari. (ilustrasi)
Foto:

Selain itu, Allah juga menurunkan agama dan mengutus para Rasul untuk memberi petunjuk agar manusia dapat hidup dalam kebahagiaan, keamanan dan kedamaian. Sebagai penutup kenabian, Allah mengutus Rasulullah SAW yang membawa ajaran Islam sebagai rahmat bagi semesta alam.

Bila manusia mengikuti ajaran Islam dengan benar, maka seluruhnya akan menjadi baik, manusia menjadi baik, bangsa menjadi baik, dan negara menjadi baik pula.

Sesudah Allah melarang manusia membuat kerusakan, maka di akhir ayat ini diungkap lagi tentang etika berdoa. Ketika berdoa untuk urusan duniawi atau ukhrawi, selain dengan sepenuh hati, khusuk dan suara yang lembut, hendaknya disertai pula dengan perasaan takut dan penuh harapan.

Cara berdoa semacam ini akan mempertebal keyakinan dan akan menjauhkan diri dari keputusasaan, karena langsung memohon kepada Allah Yang Maha Kuasa dan Maha Kaya. Rahmat Allah akan tercurah kepada orang yang berbuat baik, dan berdoa merupakan perbuatan baik. Oleh karenanya, rahmat Allah tentu dekat dan akan tercurah kepadanya. 

 

Anjuran untuk berbuat baik banyak diungkap dalam Alquran, seperti berbuat baik terhadap tetangga, kepada sesama manusia, kepada kawan, kepada lingkungan dan lainnya. Karena itu, bila seseorang akan menyembelih binatang, hendaknya ia melakukan dengan cara yang baik, yaitu dengan pisau yang tajam agar tidak menyebabkan penderitaan bagi binatang itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement