Senin 27 Dec 2021 21:21 WIB

5 Prinsip Dakwah di Televisi, Begini Komentar MUI

MUI memberi komentar 5 prinsip dakwah di Televisi yang disampaikan Kemenag.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Agung Sasongko
Kode etik dakwah di televisi
Foto:

Kiai Zubaidi menegaskan, jika dakwah sesuai arahan MUI dan Kemenag, yakin akan membuat situasi dan kondisi kondusif. Sehingga akan meningkatkan tingkat spiritualitas masyarakat. Insya Allah yang menjadi tujuan dakwah untuk Amar makruf nahi mungkar dapat tercapai.

Ia juga mengingatkan, kalau dakwah dengan kekerasan justru tidak tepat sasaran. Allah mengutus Nabi Musa dan Nabi Harun untuk berdakwah kepada Firaun. Allah menyuruh Nabi Musa dan Nabi Haru untuk berdakwah dengan perkataan yang lemah lembut. 

"Maka sudah saatnya para dai kita ditata, diberi pedoman dakwah supaya dakwahnya terarah dan tujuan dakwah bisa tercapai," kata Kiai Zubaidi.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, Kamaruddin Amin mengatakan, siaran dakwah di televisi sudah masuk dalam kategori yang bagus. Sebelumnya Kamaruddin juga telah menyampaikan beberapa prinsip dalam dakwah di televisi.  

"Alhamdulillah, beberapa waktu terakhir bagus-bagus (Dakwah di Televisi)," kata Kamaruddin pada Senin (27/12).

Sebelumnya Kamaruddin mengatakan, untuk menciptakan paket siaran agama yang lebih variatif dan inovatif agar dapat mengundang minat pemirsa, diperlukan lima prinsip dakwah di televisi dan media agar terwujud Islam rahmatan lil alamin.

Di antaranya, Pertama, kualitas dai yang memiliki wawasan keislaman dan kebangsaan yang baik, serta mampu menulis dan membaca teks Alquran dan Hadis dengan baik. Kedua, menjunjung tinggi etika, hubungan antaragama, dan toleransi. 

Ketiga, tidak memberi muatan politik praktis, dan tidak menjelek-jelekkan keyakinan umat lain. Keempat, penghormatan terhadap suku, ras, dan agama. Kelima, berorientasi kepada pembangunan akhlak dan jati diri bangsa.

"Insya Allah. Harapan kita agar para dai terus merawat kebersamaan, kerukunan, keragaman dengan terus mencerahkan umat dengan nilai nilai agama yang damai, toleran dan rahmatan lil alamin," ucap Kamaruddin. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement