"Dan kita mudah-mudahan bisa hidup normal, bisa ibadah normal, aktivitas normal, belajar normal, dan mencari penghidupan juga normal kembali," imbuh dia.
Kiai Zubaidi menuturkan, selama tahun 2021 itu banyak sekali bencana yang telah terjadi, seperti kasus korona yang telah mencapai puncaknya. Pada saat korona mulai mereda di akhir tahun ini, bencana yang lain kemudian muncul lagi, seperti erupsi Gunung Semeru dan banjir di berbagai daerah.
Menurut dia, berbagai bencana tersebut patut direnungkan bersama. Karena, sesungguhnya apapun yang terjadi di dunia ini ada hubungannya dengan perilaku manusianya.
"Jadi intinya muhabah ini adalah refleksi akhir tahun untuk memperbaiki amal perbuatan kita di waktu yang akan datang," kata Kiai Zubaidi.
Selain itu, dia juga menjelaskan, dalam acara muhasabah ini, masyarakat diajak untuk melihat kembali apa saja yang telah dilakukan di sepanjang tahun 2021, sehingga tahun depan bisa memperbaiki kesalahannya dan berbuat lebih baik lagi dalam urusan dunia maupun akhirat.