IHRAM.CO.ID,JAKARTA--Wakil Ketua Umum Afiliasi Mandiri Penyelenggara Umroh Haji (Ampuh), Tri Winarto, memastikan, pelayanan umroh di masa pandemi ini tidak ada yang sempurna. Semua kembali kepada jamaah dan penyelenggara perjalanan ibadah umroh (PPIU) menyesuaikan keadaan yang terjadi di Arab Saudi kepada jamaah haji.
"Dalam situasi pandemi memang tidak ada yang ideal," kata Tri Winarto saat dihubungi Republika, Selasa (25/1/2022).
Tri mengatakan, keberanian PPIU memberangkatkan jamaah di saat pandemi ini atas kemauan jamaah yang sudah begitu ingin segera menjalankan ibadah umroh. Sudah dua tahun pemerintah menutup umroh bagi jamaah Indonesia.
"Kita berani memberangkatkan jamaah di saat pandemi ini lebih kepada keinginan jamaah Indonesia yang sudah begitu kangen luar biasa," ujarnya.
Sehingga apa yang terjadi, jamaah dapat memakluminya, termasuk jika menemukan pelayanan yang kurang baik selama di Arab Saudi. Pada situasi masih pandemi ini penyelenggara dituntut harus lebih bersabar.
"Jadi apapun kita kerjakan jika ada kurang di sana dan di sini tentu semua sudah paham ini situasi pandemi," katanya.
Terutama kata dia, pemilik PPIU harus lebih sabar dan cepat merespon terhadap semua keadaan yang terjadi saat di Arab Saudi. PPIU wajib memberikan pelayanan terbaik kepada jamaahnya selama di Arab Saudi.
"Sebagai travel penyelenggara dia harus kreatif paham betul, sehingga kekurangan-kekurangan di masa pandemi ini bisa ditekan sebisa mungkin untuk kenyamanan jamaah kita," katanya.
Untuk itu kata dia, para pemilih travel tak perlu ragu lagi dengan umroh di masa pandemi. Segera buat jadwal untuk memberangkatkan jamaah umroh yang tertunda.
"Jadi saya tekankan kalau memang serius menjadi pelayan tamu Allah jangan milih-milih waktu," katanya.
Tri mengatakan, saat ini Allah SWT memang sedang menguji seluruh hambanya khususnya umat Islam dengan kondisi pandemi. Saat ini bagaimana umat Islam dapat menyikapi kondisi ini dengan bijak.
"Ketika Allah sudah izinkan Indonesia boleh ke sana ya apa lagi kalau tidak kita kerjakan kita ada tapi semua ini," katanya.