IHRAM.CO.ID,JAKARTA--Penyelenggara perjalanan ibadah umroh (PPIU) menyambut baik dibukanya Bandara Juanda Surabaya bagai keberangkatan umroh. PPIU berharap bandara-bandara lain juga dibuka untuk keberangkatan umroh.
"Dibukanya bandara juanda untuk keberangkatan/kedatangan internasional termasuk di dalamnya umrah adalah sebuah langkah yang bagus dari pemerintah. Ini bukti penangan covid sudah membaik," kata Wakil Ketua Umum Afiliasi Mandiri Penyelenggara Umrah Haji (Ampuh), Tri Winarto, saat dihubungi Republika, Selasa(15/2/2022).
Tri mengatakan dibukanya bandara lain selain Bandara Soekarno Hatta untuk keberangkatan umroh dapat meringankan beban jamaah. Selama ini jamaah harus mengeluarkan biaya di luar paket umroh untuk berangkat ke Jakarta.
"Tentu bagi iklim usaha PPIU pemberangkatan umrah adalah menggembirakan setidaknya bisa dihemat dari sisi cost pemberangkatan jamaah dari daerah ke Jakarta," ujarnya.
Secara teknis selain membawa manfaat kepada jamaah, dibukanya bandara lain dapat mengurangi kepadatan di Bandara Soekarno Hatta. Banyaknya jamaah umroh menjadi penyebab Bandara Soekarno-Hatta padat setiap harinya.
"Dapat mengurangi kepadatan di bandara Soekarno-Hatta," katanya.
Dan yang paling menggembirakan menurut dia, dengan dibukanya bandara lain selain Soekarno-Hatta membuka peluang usaha di daerah. Terutama usaha perhotelan di daerah akan menggeliat karena banyak digunakan oleh para jamaah umroh.
"Tentu investasi di daerah iklim usaha kita semakin berkembang. Karena Hotel tidak hanya di Jakarta. Surabaya juga bisa bergerak," katanya.
Bahkan, kata dia, jika dibutuhkan embarkasi haji Surabaya juga sangat sangat siap dan tentu jamaah di daerah sangat senang, karena mereka tidak harus mengeluarkan biaya besar membayar karantina.
Tri berharap setelah Juanda, bisa dibuka untuk keberangkatan umroh. Secara umum semua bandara sudah siap untuk keberangkatan umroh di masa pandemi.
"Mudah-mudahan berharap bahwa setelah Juanda akan Anda Juanda-Juanda lain yang dibuka seperti di Solo, di Jogja di Medan di tempat-tempat lainnya yang tentu juga sangat siap," katanya.
Semua penyelenggara berharap progres penanganan Covid-19 semakin membaik dan menggembirakan. Sehingga jamaah semakin mudah menjalankan ibadah di Arab Saudi.
"Jamaah semakin dimudahkan pada saatnya nanti kita berharap semuanya bisa berlangsung dengan normal," katanya
Ikuti Whatsapp Channel Republika