Rabu 16 Feb 2022 16:35 WIB

Pakar: Konflik Rusia-Ukraina tak Berdampak ke Indonesia

Masyarakat Indonesia diminta tidak perlu khawatir terkait konflik Rusia-Ukraina.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Agung Sasongko
 Dalam foto yang diambil dari video yang disediakan oleh Layanan Pers Kementerian Pertahanan Rusia pada hari Selasa, 15 Februari 2022, tank tentara Rusia kembali ke pangkalan permanen mereka setelah latihan di Rusia. Dalam apa yang bisa menjadi tanda lain bahwa Kremlin ingin menurunkan suhu, Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan Selasa bahwa beberapa unit yang berpartisipasi dalam latihan militer akan mulai kembali ke pangkalan mereka.
Foto:

Tidak berhenti pada konflik wilayah, Rusia dan Ukraina juga terlibat dalam persoalan persaingan. Rusia ingin berkuasa penuh di kawasan Eropa Timur. Maka dari itu, kata dia, Rusia harus menyingkirkan Ukraina, karena Ukraina adalah negara terbesar kedua setelah Rusia di kawasan bekas Uni Soviet.
 
"Untuk itu beberapa harta peninggalan Uni Soviet ada di Ukraina dan Rusia ingin menguasainya. Dengan begitu maka kemudian Rusia dapat berkuasa penuh tanpa terhalang Ukraina,” kata Wahyu.
 
Terakhir, kata Wahyu, konflik kedua negara itu juga berhubungan dengan kondisi dalam negeri di Rusia. Ekonomi Rusia sedang merosot. Maka dari itu Putin mencoba mengalihkan isu dengan membuat konflik tersebut.
 

 

Terlepas dari persoalan terkini, lanjut Wahyu, kedua negara telah terlibat konflik etnis sejak lama. “Pada abad ke-15 keduanya sudah berkonflik secara etnis. Namun dalam sejarah modern, mereka baru berkonflik secara terang-terangan pada tahun 1989 atau ketika runtuhnya Uni Soviet,” ujarnya.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement