Mereka berpesan agar Kedutaan Besar Kuwait di India dapat menyampaikan suara dan pesan mereka kepada pemerintah India. Seraya menekankan bahwa segala tindakan yang mencegah dan menghalangi wanita Muslim untuk mendapatkan hak nya sebagai warga negara, termasuk hak pendidikan dan beragama, tidak dapat diterima dengan alasan apapun.
Mohammed Al-Ansari, yang juga turut serta dalam aksi protes, menyatakan ketidaksetujuannya atas apa yang terjadi terhadap wanita Muslim di India. Dia juga menekankan bahwa hubungan India-Kuwait telah berlangsung lama, terutama di bidang perdagangan, maka dia mengingatkan India untuk menghormati komunitas Muslim, yang merupakan mayoritas di Kuwait, demi menjaga hubungan antara kedua negara.
“Di Kuwait kami menghormati komunitas India, yang merupakan komunitas terbesar yang tinggal di negara ini, dan tidak memaksa mereka untuk mempraktikkan ritual dan keyakinan Islam kami. Mereka bebas untuk meyakini dan mempraktikkan ritual mereka, jadi kami menyerukan kepada pemerintah India untuk membalas dan menghormati Muslim dan ritual mereka,” kata Ansari.