IHRAM.CO.ID, LONDON -- Tahap ketiga penerapan layanan aplikasi smartphone untuk registrasi mandiri biometrik jamaah umroh telah dimulai di Inggris. Acara peluncuran aplikasi yang bertajuk Saudi Visa Bio digelar di hadapan Wakil Duta Besar Saudi untuk Inggris Hassan Al-Gumaie.
Ada perwakilan dari beberapa kementerian dan lembaga pemerintah Arab Saudi yang juga berpartisipasi dalam acara tersebut. Mereka adalah kementerian dalam negeri, kementerian haji dan umroh, kementerian pariwisata, kementerian komunikasi dan informatika, kepresidenan keamanan negara, keamanan siber nasional, dan otoritas data dan kecerdasan buatan Saudi (SDAYA).
Layanan baru ini akan memungkinkan pemohon visa haji dan umroh Inggris untuk mendaftarkan biometrik mereka dari negara mereka setelah menginstal aplikasi Saudi Visa Bio di smartphone mereka. Berkat layanan ini, mereka tidak perlu pergi ke pusat penerbitan visa.
Proses pencocokan biometrik akan dilakukan pada saat kedatangan jamaah haji di pelabuhan darat, laut dan udara di Kerajaan. Layanan ini diperkenalkan sejalan dengan arahan Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk menawarkan layanan dan fasilitas terbaik bagi jamaah haji dan umroh.
Dilansir Saudi Gazette, Sabtu (19/3/2022), Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal bin Farhan meluncurkan aplikasi untuk registrasi mandiri biometrik jamaah haji dan umroh melalui smartphone pada pada 6 Oktober. Dengan diluncurkannya mekanisme baru tersebut, Arab Saudi menjadi negara pertama di dunia yang mengizinkan pendaftaran biometrik melalui ponsel pintar untuk penerbitan visa elektronik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
