IHRAM.CO.ID RIYADH -- Arab Saudi telah mengeluarkan kebijakan memungkinkan pemegang semua jenis visa membuat janji melakukan umrah sebelum memasuki Kerajaan. Kementerian Haji dan Umrah menyebut hal ini bisa dilakukan melalui aplikasi Etamarna.

Kementerian menekankan, mereka yang ingin melakukan umrah harus memegang visa untuk memasuki Kerajaan. Tak hanya itu, pelancong atau peziarah juga diminta memastikan masa berlaku visa saat mendaftar dan memesan di aplikasi Eatamarna.

Lebih lanjut, mereka menyebut izin itu akan dibatalkan secara otomatis dalam dua kasus. Pertama, jika orang yang memiliki izin terinfeksi Covid-19 atau pernah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi.

Kondisi kedua adalah jika pemegang visa tidak memasuki Arab Saudi 6 jam sebelum tanggal ia dipesan untuk melakukan Umrah.

Dilansir di Saudi Gazette, Kamis (31/3/2022), Kementerian lantas mengungkapkan langkah-langkah pemesanan yang bisa dilakukan untuk memesan izin umrah melalui aplikasi Eatmarna.

Setelah masuk ke aplikasi, pengguna harus memilih tombol pengunjung dan memasukkan data utama, seperti visa, nomor paspor, email, kebangsaan dan nomor ponsel.

Untuk menyelesaikan proses pendaftaran, aplikasi akan memeriksa apakah mereka memiliki visa yang valid untuk memasuki Kerajaan. Nantinya, pengguna aplikasi akan menerima kode verifikasi pada email yang terdaftar di aplikasi.

Setelah memasukkan kode, individu dapat memilih izin yang ingin dikeluarkan, termasuk memilih waktu dan tanggal yang sesuai. Pada langkah terakhir, pengguna dapat melihat semua izin yang dikeluarkan, serta membeli layanan transportasi. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika