IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi memperingatkan masyarakat untuk tidak tertipu layanan haji bodong. Pasalnya, banyak akun-akun media sosial yang mempromosikan layanan haji dengan harga murah untuk orang-orang di dalam kerajaan.
Dilansir dari Arab News, Kamis (9/6/2022), kementerian dalam sebuah pernyataan, mengatakan telah mendeteksi beberapa akun palsu dan informasi kontak yang menyesatkan bagi individu yang meminta informasi pribadi pengguna. Kementerian juga menekankan pendaftaran hanya dapat dilakukan melalui aplikasi resmi Eatmarna dan situs https: //localhaj.haj.gov.sa/.
Pihak berwenang mendesak pengguna segera melaporkan perusahaan, kantor, atau individu ilegal yang mempromosikan haji murah. Pihak berwenang akan melakukan tindakan hukum kepada oknum-oknum nakal tersebut.
“Portal haji online untuk jamaah haji domestik, yang didirikan oleh kementerian untuk menerima pengajuan haji dari warga dan penduduk tahun ini adalah satu-satunya cara untuk memesan layanan dari perusahaan dan lembaga resmi,” kata kementerian itu.
Ia menambahkan proses pendaftaran dipantau untuk memastikan penerapan tindakan pencegahan Covid-19. Pendaftaran haji bagi jamaah haji domestik baru akan dibuka pada Sabtu, 11 Juni 2022.
Be careful of trusting individuals who claim they can provide #Hajj services with low prices for citizens and residents inside KSA; then demand transforming money and personal information.https://t.co/xY8wK6ugP7#Makkah_and_Madinah_Eagerly_Await_You pic.twitter.com/jkVx0fDBRH
— Ministry of Hajj and Umrah (@MoHU_En) June 8, 2022
Kerajaan mengumumkan tahun ini akan mengizinkan satu juta orang untuk melakukan ritual haji. Pada tahun ini juga, kerajaan mengizinkan jamaah asing untuk pertama kalinya setelah dua tahun pembatasan Covid-19 dan hanya terbatas pada penduduk Kerajaan. Untuk melakukan haji tahun ini, jamaah harus berusia di bawah 65 tahun dan telah divaksinasi penuh terhadap Covid-19.
https://www.arabnews.com/node/2100056/saudi-arabia