Selasa 28 Jun 2022 16:16 WIB

Kemenag Berharap DMI Terus Berkontribusi Tingkatkan Peran Rumah Ibadah

Rumah ibadah di Indonesia memiiki peran yang strategis

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Agung Sasongko
ILUSTRASI SUNSET, MENARA MASJID, ILALANG, SILUET
Foto: Republika/Yogi Ardhi Cahyadi
ILUSTRASI SUNSET, MENARA MASJID, ILALANG, SILUET

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Masjid Indonesia (DMI) memperingati hari lahirnya yang ke-50 tahun pada Rabu (22/6) lalu. Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas) Kemenag Kamaruddin Amin berharap DMI bisa terus berkontribusi, khususnya dalam peningkatan peran rumah ibadah.

"Berharap DMI terus berkontribusi meningkatkan peran rumah ibadah/masjid dan mushala dalam meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Indonesia," kata dia dalam pesan yang diterima Republika, Selasa (28/6/2022).

Baca Juga

Sebagai negara dan bangsa yang relijius, ia menyebut rumah ibadah di Indonesia memiliki peran yang strategis. Hal ini juga terlihat dalam kehidupan beragama dan berbangsa di Indonesia.

Rumah ibadah juga disampaikan memiliki berbagai fungsi dan peran dalam kehidupan masyarakat. Di antaranya adalah berperan meningkatkan literasi agama umat, sebagai sentra pengembangan ekonomi umat, danain sebagainya.

"Semoga DMI ke depan semakin berdaya, semakin kontributif dan semakin dirasakan kehadirannya oleh umat," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan untuk memperingati 50 tahun kelahirannya, DMI menggagas sebuah program baru untuk memakmurkan masjid. Satu dari tiga agenda besar yang akan dilakukan DMI adalah menggelar program Masjid Membangun Masjid.

Ketua umum DMI, Jusuf Kalla (JK), dalam keterangan persnya menyebut program Masjid Membangun Masjid yang digulirkan akan menyasar masjid yang sudah makmur dan sejahtera. Dengan sistem tersebut, diharapkan masjid yang dipilih akan membantu masjid lainnya, khususnya yang sedang dibangun.

"Katakanlah 1 persen dari isi kotak amal masjid yang sudah punya tabungan banyak dikumpulkan untuk membantu masjid yang sedang dibangun. Ini untuk membangun kesejahteraan masjid sekaligus menjaga keseimbangan," ujar dia.

Program kedua yang disiapkan DMI adalah perhelatan DMI Award, yang sudah pernah dilakukan pada 2017 lalu. Saat itu, DMI Award dimenangkan oleh PT Pertamina sebagai institusi yang paling banyak membangun masjid dan mushala.

Di ajang penghargaan mendatang, DMI akan membahas kriteria terkait pihak-pihak yang berhak mendapat DMI Award 2022. Tapi secara umum, JK menyebut akan mengarah pada cara mengelola masjid yang baik.

Program terakhir, DMI akan membuat lembaga wakaf atau Lembaga Amil Zakat (LAZ). Pembuatan LAZ ini untuk membantu Lazis nasional dalam meningkatkan zakat serta untuk memakmurkan masyarakat di sekeliling masjid. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement