IHRAM.CO.ID,JEDDAH -- Kementerian Urusan Islam, Dakwah dan Bimbingan Arab Saudi, yang diwakili oleh cabangnya di wilayah Makkah, meluncurkan inisiatif sukarela mengucapkan selamat tinggal kepada jamaah di Bandara Jeddah. Perpisahan ini dilakukan dengan memberikan syal dan berbagai hadiah.
Inisiatif “Hajj Scarf” disebut mencakup partisipasi lebih dari 100 relawan pria dan wanita. Langkah tersebut diluncurkan di hadapan direktur cabang kementerian di Makkah, Dr. Salem bin Hajj Al-Khamri, Direktur Departemen Masjid di Jeddah Khalid bin Abdullah Al-Malki, serta sejumlah pemimpin relawan di Makkah yang dipimpin oleh Putri Mashael binti Muqrin.
Dilansir di Arab News, Jumat (15/7/2022), selama upacara peresmian inisiatif itu, sejumlah syal dibagikan kepada para peziarah, dengan berbagai ungkapan ucapan selamat.
Al-Khamri mengatakan inisiatif tersebut datang dengan dukungan dan bimbingan Menteri urusan Islam, Sheikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Sheikh. Hal ini bertujuan untuk berbagi kegembiraan para peziarah dan mengucapkan selamat tinggal di bandara.
Para peziarah yang berangkat melalui Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah mengatakan mereka menghargai upaya kementerian dan lembaga pemerintah.
Tak hanya itu, mereka juga menyebut dapat melakukan ritual dengan mudah dan tenang melalui fasilitas yang telah sediakan.
Sementara itu, Kementerian Haji dan Umrah Saudi mengatakan terus menindaklanjuti kepulangan jamaah haji dari Madinah. Pengawasan dilakukan untuk memastikan kelancaran arus pergerakan dan koordinasi antara lembaga pemerintah dan otoritas terkait, untuk memastikan mereka kembali dengan selamat ke negaranya.
Pusat Selamat Datang di Madinah mencatat telah menerima lebih dari 50.000 peziarah dengan 1.200 bus. Kementerian Haji mengatakan mereka mengelompokkan para peziarah untuk mengangkut mereka ke Bandara Internasional King Abdulaziz.
Sumber:
https://www.arabnews.com/node/2122566/saudi-arabia