Kamis 18 Aug 2022 23:17 WIB

Operasional Haji Berakhir, Masih Ada Delapan Jamaah Dirawat di Saudi

Jamaah haji masih ada yang dirawat di Makkah dan Jeddah.

Rep: Achmad Syalaby Ichsan/ Red: Muhammad Hafil
Jamaah masih dirawat di Makkah dan Jeddah. Foto:   Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas
Foto: Kemenag
Jamaah masih dirawat di Makkah dan Jeddah. Foto: Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas

IHRAM.CO.ID,JAKARTA — Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan, masih ada delapan jamaah haji yang dirawat di Arab Saudi meski masa operasional haji sudah dinyatakan berakhir pada Rabu (18/8/2022). Menurut menag, mereka akan dipulangkan kembali ke Tanah Air dalam waktu dekat. 

Dia pun menjelaskan, jamaah haji wafat tahun ini jauh lebih sedikit ketimbang jamaah wafat musim sebelumnya. “Update per saat ini 90 jemaah wafat, dan masih ada delapan jemaah yang dirawat di Arab Saudi," ujar Yaqut di Asrama Haji  Pondok Gede, Jakarta, Rabu (18/8/2022). 

Baca Juga

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi baik dari unsur Kementerian Kesehatan maupun Kementerian Agama sudah berada di Tanah Air, delapan jamaah yang dirawat masih akan didampingi Konsulat jenderal RI.  

Konjen RI untuk Arab Saudi di Jeddah, Eko Hartono sebelumnya menjelaskan, jamaah tersebut tengah dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi di Makkah dan Jeddah. Menurut dia, semua keluarga jamaah yang berada di Tanah Air akan mendapatkan update tentang kondisi jamaahnya yang sedang dirawat di Saudi. Pihak KJRI pun akan melakukan visitasi ke rumah sakit untuk memantau kondisi jamaah. 

Bagi jamaah yang sudah layak terbang, dia menjelaskan, pihaknya segera memulangkan jamaah tersebut ke Tanah Air.

Meski demikian, Eko mengungkapkan, jika jamaah meninggal dunia sebelum bisa dipulangkan, jenazahnya akan dimakamkan di Arab Saudi. “Semuanya akan dikuburkan di Arab Saudi,”ujar dia.  

Berikut delapan jemaah haji yang masih dirawat di Arab Saudi:

1. Iis Rostaniah Najarudin, perempuan, nomor paspor C57 91 948, kloter JKG 10, Embarkasi Jakarta Garuda Pondokgede, dirawat di RS King Faisal Makkah;

2. Abas Bahtiar Abdul Manan, laki-laki, nomor paspor C63 32 900, kloter JKS 3, Embarkasi Jakarta  Saudia Bekasi, dirawat di RS Al Noer Makkah;

3. Akhmad Danial Al Karamat, laki-laki, nomor paspor C85 37 788, kloter SUB 23, Embarkasi Surabaya, dirawat di RS Al Noer Makkah;

4. Fahrur Rozi, laki-laki, nomor paspor C60 85 129, kloter SUB 36, Embarkasi Surabaya, dirawat di RS Al Noer Makkah;

5. Apani Muhammad Kasim, laki-laki, nomor paspor C67 17 787, kloter BDJ 7, Embarkasi Banjarmasin, dirawat di RS King Abdullah Makkah;

6. Suherno Seoen Sukardi, laki-laki, nomor paspor C58 16 935, kloter JKG 19, Embarkasi Jakarta Garuda Pondokgede, dirawat di RS King Abdullah Makkah;

7. Sugeng Ngadeni Marwitambir, laki-laki, nomor paspor C70 91 139, kloter SUB 9, Embarkasi Surabaya, dirawat di RS King Abdullah Makkah; dan

8. Munasih Kemed Engking, peremuan, nomor paspor C28 93 829, kloter JKS 13, Embarkasi Jakarta  Saudia Bekasi, dirawat di RS King Abdullah Jeddah.   

 

Menag pun mengapresiasi semua pihak atas terselenggaranya haji pada musim ini. Satu persatu, menag menyebut nama Presiden Joko Widodo, kementerian dan lembaga, TNI/Polri, para petugas haji hingga jamaah yang membuat haji akbar tahun ini begitu nyaman.  Dia pun mengapresiasi militansi petugas yang siap berkomitmen dalam pelayanan kepada jamaah. 

Hingga kini, ada  93.505 orang, termasuk para petugas kloter yang sudah berada di Tanah Air. Mereka terbagi menjadi 240 kelompok terbang dan mendarat di 13 debarkasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement