IHRAM.CO.ID, LONDON -- Pemain National Hockey League (NHL) Muslim Nazem Kadri berhasil mengharumkan kampung halamannya, Ontario, Kanada setelah membawa pulang piala Stanley. Perayaan kemenangan Kadri diselenggarakan di Masjid London, Oxford Street.
Ini merupakan prestasi yang luar biasa, khususnya sebagai pemain NHL Muslim pertama yang pernah menang. Bagi komunitas Muslim dan warga London, ini menjadi momen besar. Saat Kadri naik ke panggung, penonton bersorak sorai.
Kerabat Kadri sekaligus anggota dewan direksi London Islamic School Hassan Mostafa menyambut Kadri dan keluarganya. Perayaan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, seperti Wali Kota London Ed Holder, dan beberapa anggota dewan kota serta Faisal Joseph.
“Kami sebagai sebuah komunitas telah bertahan dan berkembang dalam kegelapan segelintir orang, hanya karena menjadi seorang Muslim yang bangga yang mencintai komunitasnya. Bahkan, juara Piala Stanley tidak kebal terhadap pemahaman kotor rasialisme dan Islamofobia,” kata Joseph.
Nazem Kadri has brought the Stanley Cup to the London Muslim Mosque to celebrate his recent win with the Colorado Avalanche! He will now make his way down to Victoria Park with the cup for further celebrations. #LdnOnt @43_Kadri pic.twitter.com/kkDVEx1bOr
— Kate Otterbein (@KateOtterbein) August 27, 2022
Joseph mengucapkan selamat kepada Kadri atas. “Saya ingin mengucapkan selamat kepada Nazem dan keluarga Anda, yang terus melakukan hal-hal besar dan menjadi panutan nasional bagi semua warga Kanada,” tambahnya.
Saat Kadri naik ke mikrofon, dia mengungkapkan apresiasinya kepada orang-orang yang datang untuk mendukungnya. “Luar biasa, saat saya duduk di sini dan merenung, inilah jalan-jalan tempat saya dibesarkan. Ini adalah masjid yang biasa saya datangi dan semuanya tampak seperti lingkaran penuh, jadi saya sangat menghargai, sangat istimewa, dan merasa terhormat menjadi Muslim pertama yang membawa Piala Stanley ke Masjid,” kata dia.
Setelah upacara di masjid selesai, Kadri melompat ke truk pemadam kebakaran dengan Piala Stanley di mana dia melakukan perjalanan menuju Oxford Street lalu ke Richmond Street dan berakhir di Victoria Park.
Dilansir Global News, Senin (29/8/2022), Azhar Sufi dan putranya, Abdullah, datang ke London dari Toronto untuk menyaksikan parade Piala Stanley. Sebagai umat Islam, melihat Kadri mengangkat piala itu sangat istimewa bagi mereka.
“Itu hanya menunjukkan bahwa tidak peduli apa latar belakang Anda. Jika Anda benar-benar berusaha keras, maka Anda bisa mencapai apa pun,” ucap dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
