Rabu 07 Sep 2022 17:17 WIB

Menelusuri Jejak Pembuat Kacamata

Kacamata, salah satu benda penting yang pernah diciptakan manusia.

Level, kacamata. Ilustrasi
Foto:

Sejumlah sejarawan menyatakan, lensa Nimrod merupakan model teleskop yang digunakan dalam peradaban Mesopotamia. Lensa inilah yang menyokong akurasi pengamatan astronomi bangsa Mesopotamia.

Mengutip literatur berjudul Kaisar Romawi yang ditulis oleh Pliny, Lutfallah mengatakan, lensa sejenis Nimrod juga lahir dalam peradaban Romawi. Pada zamannya, lensa itu digunakan untuk menonton pertandingan gulat para gladiator.

Namun, sejumlah bukti menyangkal hal tersebut. Sezaman dengan kekaisaran Nero, bahkan selepas masa tersebut, tidak ada bukti empiris yang menunjukkan bahwa ketika itu lensa telah dimanfaatkan untuk memperbesar proyeksi sebuah objek.

Berdasarkan literatur yang ditulis penjelajah Cina, kacamata juga telah lama dikenal masyarakat di Negeri Panda itu. Beberapa sejarawan Eropa menyatakan, kacamata hadir di Cina sebagai dampak dari perdagangan antara Eropa dan Cina.

Pada abad ke-13, seorang sarjana Inggris bernama Roger Bacon (1214-1294) pernah menulis tentang kaca pembesar. Tulisan itu adalah yang pertama kali menjelaskan tentang cara memperbesar objek visual menggunakan potongan kaca. 

Dalam tulisannya, Bacon menulis, ''Alat ini berguna untuk orang tua dan orang yang memiliki kelemahan dalam penglihatan sehingga mereka dapat membaca surat sekecil apa pun hurufnya karena huruf itu akan diperbesar." 

 

sumber : Islam Digest
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement