IHRAM.CO.ID, PHUKET — Ketua Komite Islam Phuket, Komol Dumlak meminta orang-orang tak mengkritik proyek pembangunan Masjid Pusat Phuket. Menurutnya,pembangunan masjid tidak menggunakan dana dari negara.
Ia mengatakan Masjid Pusat Phuket sedang dibangun di Kampus Teknik Thalang yang berada di jalan utama menuju Bandara Internasional Phuket. Masjid itu dibangun di tanah yang disediakan Departemen Kehutanan. Total di area itu akan dibangun delapan hingga sembilan bangunan. Salah satunya adalah Masjid Pusat Phuket. Selain itu akan dibangun juga Pusat Pelatihan Etika Islam dan Pusat Administrasi Urusan Islam Phuket.
Komol mengatakan akan dibangun juga Sekolah Yayasan Provinsi Phuket untuk membantu orang miskin yang tak mampu memperoleh pendidikan karena biaya yang mahal. Menurut Komol sekolah tersebut menerima setiap siswa dari berbagai agama. Di sekolah itu juga akan menjadi pusat pembelajaran bahasa Thailand dan Inggris.
Ia mengatakan saat ini pembangunan Masjid Pusat Phuket mencapai 70 persen. Pembangunan masjid sepenuhnya berasal dari dana sumbangan lebih dari 2,3 juta baht Thailand dan sejauh ini lebih dari 20 juta baht Thailand telah dihabiskan untuk seluruh komplek proyek bangunan. Komol mengatakan dibutuhkan donasi total 40 juta baht Thailand untuk menyelesaikan kompleks tersebut.
"Masjid akan menjadi wajah Provinsi Phuket. Kita bisa membangun masjid di sini dan orang bisa sholat, baik itu sopir taksi bandara atau pun tamu asing, karena mereka harus melewati jalan ini. Oleh karena itu semua silakan berkumpul dan berdonasi karena sekarang Masjid Pusat menerima donasi," kata Komol seperti dilansir Phuket News pada Jumat (16/9)
Komol meminta masyarakat tidak beranggapan bahwa dana untuk pembangunan masjid berasal dari anggaran negara. Karenanya ia meminta masyarakat agar tidak membuat konflik di tengah pembangunan masjid.