Israel telah melakukan serangan penangkapan malam, terutama di Tepi Barat utara, sejak serangkaian serangan mematikan Palestina di Israel musim semi lalu. Puluhan warga Palestina terbunuh, menjadikan ini tahun paling mematikan di wilayah pendudukan sejak 2015.
Sebagian besar yang tewas adalah buronan militan yang melepaskan tembakan, atau pemuda yang melemparkan bom api atau batu ke arah tentara yang memasuki lingkungan mereka. Tetapi beberapa warga sipil yang tidak terlibat dalam kekerasan juga dilaporkan ikut tewas.
Israel merebut Tepi Barat dalam perang Timur Tengah 1967. Palestina berusaha meraih kembali wilayah ini, yang sekarang menjadi rumah bagi sekitar 500 ribu pemukim Israel, sebagai jantung negara merdeka di masa depan.