IHRAM.CO.ID, ABU DHABI -- Dewan Sesepuh Muslim UEA dikabarkan akan turut berpartisipasi dalam Pameran Buku Arab ke-7 di Istanbul, Turki. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada 1-9 Oktober 2022.
Stan ini nantinya diatur sebagai tuan rumah berbagai publikasi akademis, yang membahas topik berkaitan dengan toleransi, koeksistensi dan persaudaraan manusia, serta memerangi pemikiran ekstremis dan mengoreksi kesalahpahaman.
Sebagai bagian dari koleksi buku yang luas yang dipamerkan, stan Dewan di Pameran Buku Arab di Istanbul akan menampilkan The Pope and the Grand Imam: A Thorny Path oleh Sekretaris Jenderal Dewan Tetua Muslim Hakim Mohamed Abdelsalam, serta Love in the Holy Quran oleh anggota Dewan Pangeran Ghazi bin Mohammed dari Yordania.
Terdapat pula karya berjudul Islam, the West and Tolerance: Conceiving Coexistence oleh Aaron Tyler, selaku Profesor Hubungan Internasional dan Urusan Global di Universitas St. Mary di San Antonio, Texas.
Dilansir di WAM, Jumat (30/9/2022), stan milik Dewan juga akan menampilkan 10 publikasi oleh Ketua Dewan sekaligus Imam Besar Al-Azhar Yang Mulia Ahmed Al-Tayeb. Beberapa buku yang menonjol adalah tiga jilid Al Qawl Al Tayeb, yang menyoroti ajaran Islam yang toleran dan perannya dalam membangun nilai-nilai koeksistensi, perdamaian dan persaudaraan di antara umat manusia.
Tak hanya itu, Dewan Sesepuh Muslim ini juga disebut akan menyelenggarakan serangkaian seminar dan panel diskusi di Pameran Buku Arab di Istanbul. Peserta seminar mencakup anggota Dewan Ilmiah Tinggi Maroko dan anggota Dewan Sesepuh Muslim Yang Mulia Mustapha Benhamza, Sekretaris Jenderal Dewan Sesepuh Muslim Hakim Mohamed Abdelsalam, serta Direktur Eksekutif Pusat Perdamaian dan Penelitian Al-Hokama Samir Boudinar.
Kegiatan ini akan menjadi partisipasi pertama Dewan di Pameran Buku Arab ke-7 di Istanbul. Langkah ini diambil sebagai bagian dari visi Yang Mulia Imam Besar untuk mempromosikan dialog, sekaligus menyebarkan toleransi dan perdamaian di seluruh dunia.