Selasa 25 Oct 2022 22:00 WIB

Shalahuddin al-Ayyubi Menyatukan Umat Islam

Sosok Shalahuddin terus diingat atas kemampuannya menyatukan banyak dunia Muslim

Sultan Shalahuddin Al-Ayyubi (ilustrasi)
Foto: wordpress.com
Sultan Shalahuddin Al-Ayyubi (ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, Kisah Shalahuddin al-Ayyubi telah menjadi cerita rakyat, melegenda, dan menginspirasi. Kehebatannya dalam berdiplomasi salah satunya terlihat dalam pertemuan militernya dengan Raja Richard “The Lion Heart” pada Perang Salib ketiga. Bagaimanapun, selain kemahiran diplomasi dan prestasi militernya, sosok Shalahuddin terus diingat atas kemampuannya menyatukan banyak dunia Muslim serta kemuliaan hati dan peri lakunya, baik di dalam maupun di luar peperangan.

Karen Amstrong dalam bukunya Perang Suci menggambarkan, saat Shalahuddin dan pasukan Islam membebaskan Palestina, tak ada seorang Kristen pun yang dibunuh. Tak ada pula perampasan harta benda. “Jumlah tebusan pun sangat rendah. Shalahuddin menangis tersedu-sedu melihat banyak keluarga terpecahbelah akibat perang. Ia pun membebaskan banyak tawanan, sesuai imbauan Alquran,” papar Amstrong.

Baca Juga

Kekaguman terhadap Shalahuddin tak hanya datang dari kalangan Muslim. Keadilan dan kenegarawanannya juga membuat umat Nasrani yang kala itu tinggal di Yerusalem berdecak kagum. Dikisahkan bahwa suatu ketika seorang tua beragama Kristen bertanya pada Shalahuddin. “Mengapa Tuan tidak membalas musuh-musuh Tuan?”

Shalahuddin menjawab, “Islam bukanlah agama pendendam dan bahkan sangat mencegah seseorang melakukan perkara yang tidak ber perikemanusiaan. Islam menyuruh umatnya menepati janji, memaafkan kesalahan orang lain yang meminta maaf, dan melupakan kekejaman musuh meski sebelumnya mereka menindas kita.”

Mendengar jawaban itu, bergetarlah hati orang tua itu dan ber kata, “Sungguh indah agama Tuan! Maka pada akhir hayatku ini, bagaimana agar aku memeluk agamamu?” Shalahuddin menjawab, “Ucapkanlah dua kalimat syahadat.” Atas semua kemuliaan itu, pengajar University of London dan penulis beberapa buku tentang Perang Salib, Jonathan Phillips, menyebut Shalahuddin sebagai pahlawan utama bagi umat Islam

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement