Selasa 01 Nov 2022 15:42 WIB

Khofifah Minta Muslimat NU Dampingi Ibu Hamil Agar Melahirkan Generasi Unggul

Khofifah pun mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan spiritual .

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Muhammad Hafil
Gubernur Jawa Timur yang juga Ketua Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa (tengah) membagikan buah-buahan saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Gedung Jatim Expo Surabaya, Jawa Timur, Ahad (23/10/2022). Kegiatan yang dihadiri oleh ribuan anggota Muslimat NU tersebut diisi dengan kegiatan doa bersama, pembagian makanan dan pemecahan rekor MURI dengan menyajikan makanan diatas cobek.
Foto: ANTARA/Elvana
Gubernur Jawa Timur yang juga Ketua Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa (tengah) membagikan buah-buahan saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Gedung Jatim Expo Surabaya, Jawa Timur, Ahad (23/10/2022). Kegiatan yang dihadiri oleh ribuan anggota Muslimat NU tersebut diisi dengan kegiatan doa bersama, pembagian makanan dan pemecahan rekor MURI dengan menyajikan makanan diatas cobek.

IHRAM.CO.ID,SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak jajaran Muslimat NU dari pusat hingga ranting untuk saling memberikan perhatian terhadap ibu hamil di lingkungan sekitarnya. Menurutnya, hal ini penting untuk memastikan kecukupan gizi para ibu hamil agar melahirkan generasi bangsa yang unggul.

"Saya minta seluruh anggota Muslimat NU sampai di jajaran ranting untuk rajin melihat keadaan sesama, supaya semua menerima gizi yang cukup," kata Khofifah belum lama ini.

Baca Juga

Khofifah pun mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan spiritual bagi keluarga agar sehat lahir dan bathin. Menjaga kesehatan spiritual menurutnya menjadi ikhtiar batin untuk melahirkan putra-putri sholeh yang akan mendatangkan kebaikan bagi masa depan bangsa.

"Jadi bukan cuma tentang zat besi, mencegah gizi buruk, dan stunting. Harus ditambah dari sisi kesehatan spiritual agar sehat lahir bathin,” ujarnya.

Khofifah mencontohkan kebiasaan Ibunda Gus Dur, Nyai Sholichah Wahid Hasyim yang mengkhatamkan Al-Quran setiap 3 hari sekali selama masa kehamilan. Menurutnya, ini menjadi catatan, apabila mendambakan putra-putri yang terlahir soleh dan solehah, serta mendatangkan manfaat dan memberikan kebaikan bagi masyarakat, bangsa, dan negara, maka kesehatan spiritual menjadi penting.

"Salah satu ikhtiarnya ya itu setiap 3 hari khatamkanlah Al-Quran seperti saat Bu Nyai Sholichah Wahid Hasyim mengandung Gus Dur," kata Khofifah.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement