IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Pusat Al Irsyad Al Islammiyah telah menyiapkan berbagai program yang akan dilaksanakan dalam lima tahun ke depan, salah satunya dengan memrioritaskan program di bidang pendidikan.
"Yang pasti, pendidikan yang akan digenjot lebih cepat lagi," kata Ketua Umum PP Al Irsyad Al Islamiyyah, Faisol Nasar bin Madi saat memberi keterangan pers usai penutupan Muktamar Ke-41 Al Irsyad Al Islamiyyah di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (25/11/2022).
Faisol yang merupakan Ketum PP Al Irsyad Al Islamiyyah periode 2017-2022, kembali terpilih memimpin organisasi kemasyarakatanyang bergerak di bidang dakwah, pendidikan, dan sosial kemanusiaan itu untuk lima tahun ke depan.
Menurut dia, saat ini pihaknya sedang berproses di pusat untuk mendirikan sebuah perguruan tinggi yang rencananya akan dibangun di Purwokerto berupa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al Irsyad.
"Sementara ini, baru di Cilacap yang sudah ada perguruan tinggi Al Irsyad," katanya.
Selain menggenjot program pendidikan, kata dia, Al Irsyad Al Islamiyyah juga akan meningkatkan kegiatan sosial kemanusiaan.
"Kami telah banyak melakukan kegiatan sosial seperti saat bencana di Lombok, Palu, Sulawesi Barat, Kalimatan Selatan, Banten, dan Lampung. Meskipun sekarang dalam situasi muktamar, kami juga berbuat untuk Cianjur, sudah bergerak," katanya.
Lebih lanjut, Faisol mengakui saat memberi sambutan dalam acara penutupan muktamar, sempat mengutip pesan mantan Mendikbud Anies Baswedan agar berlomba-lomba dengan kebaikan dan jangan terlalu banyak bernostalgia terhadap masa lalu karena masa depan harus diperhatikan.
Menurut dia, pesan tersebut tidak bermuatan politis karena hingga saat ini Al Irsyad Al Islamiyyah berkomitmen untuk tidak berpolitik.
"Itu karena Pak Anies merupakan keluarga Al Irsyad, keluarga besarnya juga Al Irsyad, tidak ada hubungannya dengan politik," demikianFaisol Nasar bin Madi