Jumat 11 Sep 2015 00:17 WIB

Suka Duka Mengantar Obat untuk Jamaah Haji dengan Sepeda (2-habis)

Pasien di Balai Pengobatan Haji Indonesia Makkah.
Foto: Siwi Tri Puji/Republika
Pasien di Balai Pengobatan Haji Indonesia Makkah.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ratna Puspita dari Tanah Suci

MAKKAH -- Ketika keluar dari pemondokan, dia melihat anak-anak menaiki sepedanya. Anak-anak itu menggowes sepeda di jalur menanjak. "Saya langsung kejar dan panggil mereka. Tapi, waktu itu sedang tidak bawa obat," kata Suhar.

Pengalaman lain yang mewarnai hari-hari Suhar sebagai tenaga pengantar obat, yaitu kesempatan belajar mengenai kesehatan dari petugas yang datang dari Indonesia. Suhar yang sehari-hari bekerja sebagai sopir ambulance di Jeddah jadi memiliki pemahaman mengenai obat.

Menurut dia, tidak ada banyak kendala ketika melakoni tugas menggowes sepeda untuk mengantarkan obat. Kalau pun panas, dia terbiasa dengan suhu tinggi di Makkah karena sudah tinggal di Arab Saudi sejak 22 tahun silam.

Kontur tanah yang tidak rata alias naik-turun juga bukan kendala. Menurut Suhar, dia memang harus mengerahkan tenaga lebih besar ketika menggowes sepeda di jalur menanjak. "Tapi, pas turunnya kan enak," kata dia.

Suhar juga tidak keberatan dengan ketentuan larangan berhaji. Sebab, dia sudah pernah berhaji. Selain itu, ada tugas yang harus dilaksanakan ketika prosesi di Armina. "Intinya, kami harus siap untuk tidak berhaji." kata dia.

TEPAT atau Tenaga Pengantar Obat merupakan strategi Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Daerah Kerja (Daker) Makkah agar obat sampai di tangan jamaah tepat waktu.

Lalu lintas Kota Makkah, Arab Saudi, mulai padat dengan kendaraan dapat menjadi kendala bagi petugas kesehatan yang akan mengambil obat atau mengantar obat kepada jamaah.

Tenaga Pengantar Obat akan membantu pengiriman obat dari sektor ke kloter menggunakan sepeda atau sepeda motor, terutama di hari-hari menjelang puncak ibadah haji.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement