REPUBLIKA.CO.ID,KUPANG -- Jamaah haji asal Kabupaten Sumba Timur yang merupakan kelompok terbang terakhir dari dua rombongan jamaah haji asal Nusa Tenggara Timur akhirnya pulang kampung setelah tiba di Bandara Internasional Juanda Surabaya, Senin (19/10).
“Dari Debarkasi Juanda Surabya mereka terbang langsung menuju Bandara Umbu Mehang Kunda di Waingapu Kabupaten Sumba Timur dan akan diterima langsung oleh Penjabat Bupati Jhon Hawula untuk selanjutnya menuju ke rumah masing-masing,” kata Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag NTT Sarman Marselinus, Kamis (22/10).
Ia mengatakan, jamaah haji asal Kabupaten Sumba Timur itu merupakan Kloter 50 yang digabung dengan jamaah haji asal Surabaya.
"Hanya jamaah adal Kabupaten Sumba Timur yang baru melanjutkan perjalanan pulang ke kampung halamannya pada tanggal 22 Oktober 2015 dengan NamAir dari Jakarta pukul 06.30 WITA dan diperkirakan tiba di Bandara Umbu Mehang Kunda pada pukul 10.25 Wita," katanya.
Dia menyebutkan secara umum jamah haji Kota Kupang telah tiba di Bandara El Tari pukul 09.15 WITA pada tanggal 20 Oktober setelah sebelumnya tiba di Bandara Debarkai Juanda Surabaya pada tanggal 19 Oktober sekitar pukul 17.25 WITA dan dijemput di tangga pesawat oleh Wali Kota Kupang dan kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kupang bersama rombongan.
"Kemudian jamaah haiji diarahkan naik bus Pemda Kota Kupang menuju asrama haji dan dijemput oleh masing-masing keluarga," katanya.
Sementara, untuk rombongan jamaah haji asal kabupaten lain di NTT seperti Timor Tengah Selatan (TTS), Belu, Alor, Lembata, Flores Timur, Manggarai dan Manggarai Barat serta Sumba Barat dan Sumba Barat Daya melanjutkan perjalanan ke kampung halamannya pada tanggal 21 Oktober setelah tiba sekitar pukul 19.00 dari Tanah Suci di Debarkasi Surabaya.
Secara keseluruhan, katanya, pemulangan 518 jamaah haji asal NTT dari Madinah dan Makkah setelah mereka menunaikan ibadah haji telah kembali ke kampung halaman setelah tiba tanggal 19 Oktober 2015 sekitar pukul 12.05 WIB.
"Pemulangan jamaah haji asal NTT yakni dari Madinah dan Makkah tanggal 18 Oktober 2015 dan tiba tanggal 19 Oktober 2015 sekitar pukul 12.05 WIB, selanjutnya dari Surabaya menuju ke daerah masing-masing," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
