IHRAM.CO.ID, LONDON -- Calon jamaah haji di Inggris diminta saksama memilih biro perjalanan yang akan membantu perjalanan haji mereka. Semua unsur juga diminta aktif mengampanyekan hal ini.
Kepala Departemen Kepatuhan Asosiasi Biro Perjalanan dengan Layanan Penerbangan Berizin (ATOL) Mark Rayner mengatakan, biro perjalanan yang menawarkan paket dengan penerbangan termasuk untuk haji, haruslah berlisensi. ATOL memiliki skema proteksi finansial yang memberi ketenangan bagi konsumen karena mereka mendapat jaminan keamanan uang dan perjalanan pulang.
"Untuk banyak Muslim, haji adalah kesempatan sekali seumur hidup. Sayangnya, beberapa pihak tak bertanggung jawab mengambil keuntungan tidak benar dari momen ini,'' kata Rayner seperti dikutip Birmingham Mail, akhir pekan lalu.
Tak jarang ditemui biro perjalanan baik daring maupun luring yang menawarkan paket perjalanan haji tanpa proteksi ATOL atau lisensi ATOL palsu. Calon jamaah haji yang berurusan dengan mereka sangat berisiko kehilangan uang dan gagal berangkat.
Karena itu, penting bagi para calon jamaah haji yang akan pergi ke Tanah Suci pada September ini untuk mengecek lebih jauh biro perjalanan yang mereka gunakan jasanya. Calon jamaah haji juga harus memastikan biro perjalanan yang mereka pilih memiliki lisensi ATOL sebelum membeli paket perjalanan haji.
Kepala Eksekutif Dewan Haji Inggris (CBHUK) Rashid Mogradia bersyukur, kepolisian Inggris juga mau dan punya kesadaran membantu mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dengan penipuan berkedok paket perjalanan haji. Ini juga jadi bukti berbagai komunitas harus ambil bagian dan tak segan melaporkan siapapun yang menipu.
"Penipuan semacam ini menggagalkan mimpi calon jamaah untuk memenuhi kewajiban agama mereka, berhaji," kata Mogradia. CBHUK sendiri bekerja sama dengan asosiasi untuk memastikan konsumen mendapat apa yang mereka bayar dan terhindar dari penipuan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
