IHRAM.CO.ID, ABUJA -- Wartawan Haji Independen Nigeria mendesak Komisi Haji Nasional Nigeria (NAHCON) untuk memperpanjang batas waktu pendaftaran haji untuk tahun 2018. Tenggat pelunasan biaya haji yang jadi tanda pembayaran adalah bulan Maret.
Koordinator nasional masyarakat sipil kelompok, Ibrahim Muhammad dan sekretaris publisitas Abubakar Mahmoud mengatakan tenggat waktu sangat pendek.
"Kurang dari 30 hari sampai batas akhir, dewan menyatakan pendaftar bahkan belum mencapai 40 persen dari alokasi yang diberikan ke Nigeria," katanya dalam pernyataan, dilansir Daily Trust Nigeria, Ahad (4/3).
Ketua Eksekutif NAHCON, Abdullahi Mukhtar Muhammad, sebelumnya mengumumkannya dalam sebuah pertemuan dengan ketua Dewan Kemanusiaan dan Agen Jemaah Haji Muslim Negara, di Abuja.
Menurutnya, otoritas Saudi telah menetapkan akhir Mei 2018 sebagai batas waktu untuk penutupan semua pendaftaran haji dan penutupan portal pendaftaran haji Saudi.
Sehingga Nigeria perlu bergegas untuk menetapkan jamaah. Dia mengatakan NAHCON telah menetapkan bahwa batas waktu adalah tanggal 31 Maret 2018. Ini dinilai memungkinkan Nigeria memenuhi kewajibannya. Selain itu untuk menghindari penundaan yang tidak perlu yang dapat mempengaruhi kelancaran operasi haji.
Nigeria memiliki 95 ribu slot kuota untuk tahun ini. Sebanyak 70 ribu didistribusikan untuk skema pemerintah dan 20 ribu untuk operator tur independen.