Senin 17 Sep 2018 15:28 WIB

Kemenag Berharap Indeks Kepuasan Haji Meningkat

BPS akan merilis hasil survei itu pada Oktober mendatang.

Rep: Muhyiddin/ Red: Agung Sasongko
Haji
Haji

IHRAM.CO.ID,  JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) saat ini sedang melakukan survei Indeks Kepuasan Jamaah Haji Indonesia (IKJHI) tahun 2018. Rencananya, BPS akan merilis hasil survei itu pada Oktober mendatang.

Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Muhajirin Yanis mengatakan,  Kementerian Agama (Kemenag) dan unit terkait sudah bekerja semaksimal mungkin dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.

Karena itu, dia berharap hasil survei indeks kepuasaan jamaah haji 2018 meningkat dari tahun lalu menjadi 85 persen dari tahun sebelumnya sebesar 84,85 persen. "Harapannya tentu kita bisa mendapatkan tingkat kepuasan yang lebih tinggi dari tahun lalu. Harapannya harus lebih," ujar Muhajirin saat dihubungi Republika.co.id, Senin (17/9).

Namun, Muhajirin saat ini belum bisa memprediksi hasil survei indeks kepuasan jamaah tersebut, termasuk soal indek kepuasaan jamaah di Mina yang pada 2017 lalu menurun. Muhajirin hanya meminta untuk menunggu saja hasil survei yang akan dirilis BPS tersebut.

"Kita tunggu saja hasilnya seperti apa, tapi yang jelas hasil survei kepuasaan yang tahun lalu itu kan 84,85 persen, dan sekarang kita berharap tahun ini naik 0,15 poin menjadi 85 persen. Jadi target kita tidak muluk-muluk dikit aja naiknya," ucap Muhajirin.

Menurut Muhajirin, Kemenag memang terus berusaha untuk memperperbaiki penyelenggaraan ibadah haji dalam setiap tahunnya. Menurut dia, Kemenag selalu mengevaluasi sektor mana saja yang perlu ditingkatkan terkait dengan layanan jamaah.

"Jadi tugas kami itu adalah terus mengevaluasi dan terus membenahi hal-hal yang kurang dalam rangka meningkatkan layanan terhadap jamaah. Soal kemudian nanti seperti apa hasilnya, tentu kami tidak bisa menilai," katanya.

Dia melanjutkan, yang nantinya berhak menilai secara independen itu hanyalah BPS dan juga jamaah haji yang merasakan langsung layanan yang diberikan Kemenag. Sebelum hasil survei BPS itu dirilis, kata dia, pihaknya belum bisa mengatakan bahwa penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan sukses.

"Jadi kami saat ini tidak bisa mengatakan kami berhasil atau tidak, tinggal tunggulah hasil survei dari BPS itu," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement