IHRAM.CO.ID, JAKARTA — Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah (Amphuri) mengamini penyelenggaraan haji tahun ini lebih baik dari sebelumnya.
“Kami lihat penyelenggaraan tahun ini lebih baik,” kata Sekertaris Jenderal Amphuri Firman M Nur kepada Republika.co.id, Rabu (26/9).
Kendati demikian, Amphuri menyebut masih ada beberapa catatan untuk menjadi bahan masukan agar penyelenggaraan haji lebih baik. Ia meminta pemerintah menyampaikan beberapa hal terkait kondisi Mina kepada Kerajaan Arab Saudi (KSA). Sebab, Arafah dan Mina adalah tempat berkumpulnya jutaan jamaah saat puncak haji.
Karena itu, perlu ada perhatian khusus pada tenda dan sanitasi di tempat tersebut. Ia mengatakan jumlah toilet di Mina sangat terbatas. Ia berharap ada terobosan untuk meningkatkan jumlahnya. Firman mencontohkan terobosan penyediaan toilet sudah dilakukan di Muzdalifah dengan membangun toilet tingkat dua.
Selain itu, menurut dia, masalah kapasitas tenda harus dicarikan solusi segera. Dengan demikian, tidak lagi ada penumpukan satu tenda dengan jamaah. “Tapi progres ini berjalan baik dan lancar,” ujar Firman.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menggelar rapat evaluasi operasional haji 2018. Evaluasi digelar di Kantor Daker Makkah dan diikuti Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, para Kepala Daerah Kerja, serta sejumlah Kepala Bidang layanan haji, mulai dari transportasi, katering, akomodasi, dan perlindungan jamaah.
Menag mengapresiasi kinerja PPIH Arab Saudi pada musim haji 1439H/2018. Menurut dia, secara umum penyelenggaraan haji tahun ini berjalan dengan baik. “Itu telah diakui publik juga oleh kalangan media massa. Bahkan Presiden Jokowi telah memberikan apresiasi atas suksesnya haji tahun ini,” ujar Menag.