IHRAM.CO.ID, ABUJA -- Komisi Haji Nasional Nigeria (NAHCON) dan Perusahaan Tur Berlisensi (LTC) mememulai persiapan ibadah haji 2019. Hal itu ditegaskan dalam pertemuan antara NAHCON dan operator tur swasta untuk meninjau kembali operasi haji 2018 dan persiapan haji 2019.
Dilansir dari Daily Trust pada Kamis (25/10), Kepala Divisi Urusan Publik NAHCON Fatima Usara menjelaskan, NAHCON dan operator tur swasta mengadakan pertemuan untuk memastikan kolaborasi dan sinergi yang lebih baik. Tujuannya, memastikan operasi haji 2019 berjalan dengan sukses.
Ketua NAHCON Abdullahi Mukhtar Muhammad juga mengingatkan ihwal beberapa operator tur swasta berpotensi dimanfaatkan untuk melakukan praktik-praktik tak etis selama penyelenggaraan ibadah haji dan umrah.
Karena itu, ia mendesak para operator lebih mewaspadai dan memperketat celah-celah yang memungkinkan kegiatan tidak sehat terjadi selama ibadah haji 2018. Muhammad mengingatkan, pentingnya operator tur bekerja sama dengan Kerajaan Arab Saudi (KSA) dalam membatasi situasi tak menguntungkan.
Dia juga mendesak operator untuk mempelajari dan mematuhi pedoman haji dan umrah yang dikeluarkan Arab Saudi. Dia meminta LTC berkomitmen memberikan layanan standar sesuai dengan syarat dan ketentuan yang disepakati dengan calon jamaah. Muhammad menyarankan, operator tur swasta melaporkan segala pelanggaran atas layanan untuk jamaah pada NAHCON.