IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) menyarankan Kementerian Agama (Kemenag) memperbaiki semua faslitas di embarkasi haji. Perbaikan embarkasi diperlukan untuk kenyamaan perjalanan ibadah jamaah calon  haji (calhaj).

"Dari hasi penilaian kami di tiap-tiap embarkasi masih perlu renovasi terhadap fasilitas asrama haji," kata Ketua KPHI Samidin Nasir saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (24/1) kemarin.

KPHI meminta Kemenag segera melakukan perbaikan di dalam dan luar bangunan asrama haji yang ada di seluruh Indonesia. Dia mengatakan, perbaikan perlu segera dilakukan untuk menghindari kerusakan yang lebih parah lagi. "Bagaimana caranya asrama haji disulap seperti bangunan yang interiornya seperti yang ada di Saudi," ujarnya.

Samidin mengatakan dengan dimodifikasinya asrama haji layaknya bangunan asrama haji di Saudi dapat mempermudah jamaah haji menyesuaikan diri dengan kondisi bangunan di Saudi saat melakukan ritual haji. "Terutama adalah kualitas dari fasilitas praktek manasik haji di asrama haji embarkasi ini masih banyak yang kurang layak," katanya.

Samidin menyontohkan, jarak untuk sa'i itu hanya digaris pakai cat di lantai yang mudah terhapus. Hal itulah kata dia yang membuat jamaah haji akan kesulitan beradaptasi dengan bangunan-bangunan yang digunakan ritual haji yang wajib maupun sunnah.

Samiddin menilai dari sekian banyak asrama haji ada di Indonesia yang paling bagus adalah asrama haji di Palembang. KPHI kata Samidin pada tahun 2017 telah memberikan penghargaan kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Palembang, Sumatra Selatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika