Kamis 03 Dec 2020 10:36 WIB

Austria Mengalami Kemunduran karena Fasisme anti-Muslim?

Fasisme Austria menguat membuat Muslim di sana terindas

Rep: umar mukhtar/ Red: Muhammad Subarkah
Anti Muslim di Austria

Undang-Undang Islam 2015 secara efektif memberikan kendali negara atas Islam di Austria. Undang-undang memberikan kekuasaan kepada negara untuk menunjuk sebuah badan Muslim yang mereka tangani secara unik dan pada gilirannya badan Muslim ini mengawasi komunitas Muslim pada umumnya.

Misalnya, LSM Muslim harus mendaftar ke lawan bicara Muslim pemerintah sebelum mendirikan. Dan jika tidak mendapat izin, ia tidak bisa. Dalam beberapa tahun terakhir Austria telah mengambil beberapa tindakan anti-Muslim.

Pada 2015, ketika Kanselir saat ini Sebastian Kurz adalah Menteri Austria untuk Eropa, dia mendukung undang-undang yang, antara lain, melarang pendanaan asing untuk masjid dan imam di Austria. Undang-undang kontroversial, yang akhirnya disahkan oleh Parlemen, dimaksudkan untuk mengembangkan Islam dengan "karakter Eropa," menurut Kurz. Dia juga mengatakan langkah itu adalah tindakan keras terhadap politik Islam.

Pada 2017, pemerintah Austria mengeluarkan undang-undang baru yang melarang wanita Muslim mengenakan cadar di tempat umum. "Burqa Ban" menyatakan bahwa wajah harus terlihat dari garis rambut ke dagu di tempat umum dan juga termasuk masker ski di luar lereng dan masker bedah di luar rumah sakit. Wanita Muslim yang mengenakan niqab dan burqa di tempat umum bisa dikenai denda 150 Euro di tempat.

Dan pada 2019, Parlemen Austria menyetujui undang-undang yang melarang anak perempuan di sekolah dasar mengenakan jilbab. Undang-undang tersebut mendapat dukungan dari koalisi yang mengatur Partai Rakyat konservatif Kanselir Sebastian Kurz (ÖVP) dan Partai Kebebasan sayap kanan (FPÖ), sementara hampir semua oposisi memberikan suara menentangnya.

Kanselir sayap kanan pada akhirnya ingin memperluas undang-undang ini ke universitas dan lembaga publik, tetapi beberapa kebijakannya mungkin dimoderasi oleh Partai Hijau yang bekerja sama dengannya. Namun, situasi Muslim Austria tetap genting, tertindas di dalam negeri dan dengan sedikit dukungan internasional.

Sumber: https://5pillarsuk.com/2020/11/30/austrias-slide-into-anti-muslim-fascism/

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement