IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Daarul Qur'an tengah merintis pembangunan pesantren tahfizh di delapan lokasi, yakni Tangerang, Bogor, Serang, Purwakarta, Bandung, Jambi, Banyuwangi dan Kalimantan Utara.
Pimpinan Direktorat Zakat dan Wakaf Daarul Qur'an, Ustadz Muhammad Anwar Sani mengatakan bahwa pembangunan di delapan titik tersebut sedang diupayakan oleh Daarul Qur'an. Beberapa pesantren seperti di Tangerang, Bandung, Jambi, Banyuwangi dan Kamilantan Utara akan dibangun ruang kelas tambahan. Sedangkan di Bogor, Serang dan Purwakarta memulai pembangunannya dari awal.
Ia menambahkan, antusiasme masyarakat yang ingin mendaftarkan anak-anaknya ke Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an menjadi salah satu alasan pembangunan kedelapan pesantren tersebut.
"Di sini (Tangerang), insyaAllah, akan dibangun lagi kelas-kelas karena alhamdulillah, antusias masyarakat yang mendaftarkan anak-anaknya di Daarul Qur'an terus meningkat," ungkap Ustadz Anwar Sani dalam keterangan persnya, Selasa (20/4).
Untuk pesantren yang memulai pembangunannya dari awal, pihaknya memprioritaskan pembangunan masjid terlebih dahulu sebelum bangunan lainnya. Hal itu sesuai dengan apa yang Rasulullah praktikkan saat membangun Masjid Quba di Madinah, Arab Saudi, ketika hijrah dari Mekah.