IHRAM.CO.ID, CIREBON -- Vaksinasi Covid-19 bagi lanjut usia (lansia) di Kota Cirebon, Jawa Barat, baru menyasar 25 persen dari target yang mencapai 36 ribu. Ini dikarenakan kendala vaksin serta animo lansia.
Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan masih sedikitnya lansia yang divaksinasi karena minimnya pemahaman mereka. Terlebih tidak ada koordinator, seperti vaksinasi untuk pelayan publik.
Agus mendekatkan tempat vaksinasi agar lansia dapat menjangkau layanan lebih dekat daripada sebelumnya. "Selain itu, kami juga memberikan pelayanan, bagi warga yang membawa dua lansia, maka akan ikut divaksinasi. Hal ini untuk mempercepat vaksinasi terhadap lansia," ujarnya, Kamis (27/5).
Kendala lainnya adalah distribusi vaksin yang belum stabil sehingga pelayanan vaksinasi terhadap lansia juga tidak bisa cepat seperti kepada pelayan publik dan juga tenaga kesehatan. Agus menambahkan dengan terkendalanya distribusi vaksin, ia terpaksa menghentikan vaksinasi kepada pelayan publik yang sampai saat ini sudah hampir selesai.
"Untuk pekerja pelayan publik kita hentikan terlebih dahulu. Kami fokus ke lansia," katanya.
Sementara dari target vaksinasi sebanyak 64 ribu, baik tenaga kesehatan, pelayan publik dan lansia, data terakhir menunjukkan vaksinasi sudah diangka 65 persen dari target.