Ender Cetin, imigran Turki yang dibesarkan di Berlin merupakan salah satu angkatan pertama pelatihan imam Jerman. Cetin, 45 tahun, akan menjalani program pelatihan di Osnabruck, Lower Saxony.
"Ini langkah tepat dengan arah yang tepat,"komentar Cetin.
Cetin mengaku terkesan dengan ide "imam Made in Jerman". Menurutnya, program ini menawarkan masa depan dakwah di Jerman.
"Ini sangat penting dalam sejarah Islam di Jerman,"kata Cetin.
Advertisement