Selasa 10 Aug 2021 12:46 WIB

Saudi Dokumentasikan 14 Situs Arkeologi Warisan Sejarah

Saudi mengumumkan telah mendaftarkan dan mendokumentasi 14 situs arkeologi

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Esthi Maharani
Lembah Mawan dianggap sebagai salah satu situs arkeologi terpenting di Arab Saudi dengan panorama yang menakjubkan. Lembah Mawan terletak di dekat kota Ad-Dilam, selatan Riyadh.
Foto: Arab News/Saeed Al-Qarni and Tareq Mohammed
Lembah Mawan dianggap sebagai salah satu situs arkeologi terpenting di Arab Saudi dengan panorama yang menakjubkan. Lembah Mawan terletak di dekat kota Ad-Dilam, selatan Riyadh.

IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Otoritas Warisan Saudi mengumumkan telah mendaftarkan dan mendokumentasi 14 situs arkeologi pada kuartal kedua tahun 2021. Situs-situs tersebut dinilai mewakili warisan sejarah yang signifikan terhadap Kerajaan.

Dilansir di Al Arabiya, Selasa (10/8), situs-situs ini terletak di Riyadh, Qassim, Tabuk dan al-Jouf. Mereka akan ditambahkan ke daftar register nasional dalam pembaruan terbarunya.

Otoritas juga berupaya mendaftarkan mereka ke dalam National Antiquities Register dan peta digital, agar dapat dikelola, dilindungi, serta dilestarikan secara efektif.

Situs-situs yang terdaftar diwakili dalam sejumlah struktur batu, berbagai alat, prasasti, lukisan batu dan seni, yang berasal dari periode pasca-Neolitik. Tak hanya itu, fragmen tembikar berlapis hijau yang berasal dari periode Islam awal, dan benda-benda batu dari masa lalu, periode Acholia akhir juga didaftarkan.

Dari semua situs yang terdaftar, bagian terbesar dari situs ini berasal dari wilayah Qassim, dengan enam situs.  Wilayah Riyadh dan Tabuk berada di urutan kedua dengan tiga situs di setiap wilayah, dan diikuti oleh Al-Jouf dengan dua situs terdaftar.

Secara keseluruhan, Otoritas telah mendaftarkan 642 situs arkeologi selama kuartal pertama tahun ini. Kini, jumlah situs arkeologi yang ditemukan menjadi 8.176 situs. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement