Kamis 12 Aug 2021 20:31 WIB

Malaysia Catat Rekor Covid-19 dengan 21.668 Kasus

Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) melaporkan penambahan 21.668 kasus Covid-19.

Polisi Diraja Malaysia (PDRM) melakukan blokade jalan raya pada saat pelaksaan total lockdown atau perintah kawalan pergerakan penuh di Jalan Kuching, Kuala Lumpur, Rabu (28/7/2021). Polisi meningkatkan operasi pada saat penularan harian COVID-19 di negara naik menjadi 17.405  kasus.
Foto: ANTARA Foto/Agus Setiawan/hp.
Polisi Diraja Malaysia (PDRM) melakukan blokade jalan raya pada saat pelaksaan total lockdown atau perintah kawalan pergerakan penuh di Jalan Kuching, Kuala Lumpur, Rabu (28/7/2021). Polisi meningkatkan operasi pada saat penularan harian COVID-19 di negara naik menjadi 17.405 kasus.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) melaporkan penambahan 21.668 kasus Covid-19 pada Kamis (12/8). Laporan itu merupakan  yang tertinggi sejak pandemik melanda negara itu.

Dirjen Kesehatan KKMDr Noor Hisham Abdullah di Putrajaya mengatakan negara bagian dengan kasus terbanyak adalah Selangor (6.278), Kuala Lumpur (2.436) , Sabah (2.052) dan Kedah (2.143).Jumlah kematian tercatat sebanyak 318 kasus dengan jumlah terbanyak dilaporkan oleh Selangor (118) dan Johor (52).

Baca Juga

Dari jumlah kematian itu, 239 orang di antaranya adalah pasien dengan kormobid.Sebanyak 225 meninggal di rumah sakit, sedangkan 93 kasus lainnya sudah dalam keadaan meninggal saat dibawa ke rumah sakit atau brought in dead (BID).

Angka BID itu menjadi yang tertinggi selama pandemi.Dari 21.668 kasus harian yang dilaporkan pada hari ini, kata Noor, sebanyak 440 kasus dari kategori tiga, empat dan lima, selebihnya terdiri dari kategori satu dan dua.

"Ini adalah berdasarkan keadaan klinikal kasus terbaru didiagnosa Covid-19," kata dia.

Kategori satu adalah pasien tidak bergejala, kategori dua bergejala ringan, kategori tiga menderita radang paru-paru yang memerlukan perawatan di rumah sakit, kategori empat memerlukan bantuan oksigen dengan rata-rata perawatan di ICU 14 hari ,sedangkan kategori lima adalah pasien kritis dan memerlukan bantuan pernapasan dengan rata-rata perawatan di ICU selama 21 hari.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement