Dalam beberapa tahun terakhir, burqa dan niqab sebagian besar telah menghilang dari jalan-jalan Kabul, tetapi terlihat lebih sering di kota-kota kecil. Keputusan tersebut muncul saat universitas swasta bersiap untuk dibuka pada hari Senin.
"Universitas diharuskan merekrut guru perempuan untuk siswa perempuan berdasarkan fasilitas mereka," kata keputusan itu, menambahkan bahwa laki-laki dan perempuan harus menggunakan pintu masuk dan keluar yang terpisah.
Jika tidak mungkin mempekerjakan guru perempuan, maka perguruan tinggi "harus mencoba mempekerjakan guru laki-laki tua yang memiliki catatan perilaku yang baik".
Sementara perempuan sekarang harus belajar secara terpisah, mereka juga harus mengakhiri pelajaran mereka lima menit lebih awal dari laki-laki untuk menghentikan mereka berbaur di luar.
Mereka kemudian harus tinggal di ruang tunggu sampai rekan laki-laki mereka meninggalkan gedung, menurut dekrit yang dikeluarkan oleh kementerian pendidikan tinggi Taliban.