Karena itu, jika potensi ini terus dikembangkan, Wapres meyakini kondisi ini bisa menekan jumlah penduduk miskin di Jawa Tengah bahkan nasional.
"Saya lihat di beberapa kabupaten yang hari ini kita jadikan sasaran kemiskinan, banyak produk produknya sudah bagus bagus, bahkan sudah diekspor baik di Eopa, Rusia, Timur Tengah dan potensi ini yang ingin terus kita kembangkan hingga kemiskinan secara menyeluruh segera dapat diatasi di Indonesia," kata Wapres.
Ada lima wilayah yang menjadi prioritas pelaksanaan penanggulangan kemiskinan ekstrem tahap awal di Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Banyumas, Kabupaten Banjarnegara, Kabupatrn Kebumen, Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Brebes.
Wapres menilai strategi penanggulangan kemiskinan yang ditetapkan oleh Provinsi Jawa Tengah sudah sesuai dengan strategi penanggulangan kemiskinan dan khususnya untuk kemiskinan ekstrem. Karena itu, ia mengapresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam upaya menanggulangi kemiskinan yang telah dilakukan selama ini.
"Saya juga mengapresiasi program-program inovasi yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang komplemen dengan program-program pusat," ungkap Wapres.