Sabtu 30 Oct 2021 03:16 WIB

Muslim Kulit Hitam di Inggris Kerap Alami Diskriminasi

Komunitas Muslim kulit hitam di Inggris kerap alami diskriminasi

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
muslim inggris
Foto:

Dia merasa ada beberapa budaya yang mendiskriminasi Muslim kulit hitam. "Suatu kali seseorang memberi tahu saya bahwa preferensinya adalah berkencan di balapannya dan tidak berbicara lebih jauh dengan saya. Setiap orang berhak atas preferensi mereka, tetapi itu menyakitkan," lanjutnya.

Kaya sedih diskriminasi seperti itu masih ada. Menurutnya ada masalah yang datang dari budaya yang berbeda. Ada harapan tertentu yang dimiliki individu dan keluarga yang bukan Islam. Dia mengungkapkan, keluarga mantan suaminya menyebabkan masalah karena mereka tidak senang dengan kenyataan bahwa dia menikahi seorang wanita kulit hitam. "Tetapi saya tidak dapat menyembunyikan bahwa saya berkulit hitam," imbuhnya.

Kaya menambahkan, perlu ada lebih banyak representasi untuk membuat ruang Muslim yang lebih inklusif bagi Muslim kulit hitam. "Anda tidak melihat banyak Muslim kulit hitam memimpin kelas, sebagai imam. Jika Anda tidak melihat seseorang yang terlihat dan menyerupai diri Anda sendiri, Anda akan selalu merasa dikucilkan dalam masyarakat dan tidak pernah merasa disertakan," jelasnya.

Pengalaman yang dialami Kha'llum dan Kaya dalam berkencan mencerminkan seperti apa keadaan masyarakat Muslim kulit hitam yang lebih luas. Kha'llum, yang terlahir sebagai seorang Muslim, mengatakan orang-orang cenderung melihat dirinya dengan cara lain, dan dia sering ditanya kapan dia masuk Islam.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement