Sekitar 534 masjid di wilayah yang dikendalikan oleh pasukan Serbia dihancurkan. Sementara 80 masjid dihancurkan di wilayah di bawah pasukan Kroasia.
Menurut serikat pekerja, 80 persen dari 1.144 masjid di Bosnia hancur atau rusak. Sementara lebih dari 100 imam dibunuh oleh pasukan Serbia dan Kroasia.
Negara kecil Balkan, menandai 7 Mei sebagai Hari Masjid. Negara tersebut telah selamat dari penembakan besar-besaran selama perang, serta pembantaian dan genosida Srebrenica 1995.
Pada saat upacara pembukaan kembali pada 2019, itu dihadiri oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Turki Mehmet Nuri Ersoy dan Adnan Ertem, kepala Direktorat Yayasan. Berbicara pada upacara tersebut, Ersoy mengatakan, Masjid Alaca telah dilahirkan kembali dan menyatakan kebanggaannya dalam memulihkan harta bersejarah ini.
"Adalah tugas utama kami untuk bekerja dengan gagasan menciptakan masa depan yang kami yakin tidak akan mengalami rasa sakit yang hebat itu daripada membangun masa depan melalui penderitaan," kata dia.