Kamis 11 Nov 2021 05:46 WIB

Gedung DMI Untuk Memakmurkan Masjid

DMI telah memiliki gedung untuk menjadi tempat bekerja para pengurus.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Agung Sasongko
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla melambaikan tangan saat akan mengikuti acara peluncuran
Foto:

Menurutnya, yang kurang adalah kemampuan mengorganisasikan potensi yang ada di negeri ini khususnya dalam bidang ekonomi. Maka DMI dan ormas Islam lainnya harus bisa mengorganisasikan potensi tersebut.

Terkait dengan kehadiran gedung DMI, JK ingin semakin meningkatkan kualitas kemampuan masyarakat atau pengelola masjid. "Kita akan membuat tempat pelatihan keuangan, manajemen masjid, pelatihan membuat program di masjid dan lain sebagainya, sehingga bisa meningkatkan pengelolaan masjid," ujarnya.

JK juga menyinggung alat pengeras suara di masjid. Menurutnya, jamaah datang ke masjid 80 persen untuk mendengarkan, tapi 75 persen masjid alat pengeras suaranya tidak bagus. Bukan alatnya yang tidak bagus tapi cara pasangnya yang keliru. Sekarang baru puluhan ribu masjid yang alat pengeras suaranya diperbaiki DMI.

JK menjelaskan bahwa alat pengeras suara harus baik agar jamaah masjid bisa mendengarkan dan memahami yang disampaikan dai atau penceramah. Selain itu, JK menyampaikan, bank syariah akan menggunakan satu lantai di gedung DMI ini. Tujuannya untuk mendekatkan bank syariah dengan masjid.

"Untuk mendekatkan sistem keuangan syariah dengan masjid, supaya jamaah masjid bisa dibantu oleh bank syariah tapi melalui jaringan DMI, jadi masjid ini menjaga jaringan nasional baik dari sisi teknologi maupun muamalah," jelasnya.

Untuk diketahui, gedung DMI dibangun di atas lahan seluas 1.083 meter persegi. Gedung DMI memiliki sembilan lantai.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Pembangunan Gedung DMI, Rudiantara, mengatakan, gedung DMI sudah siap dan layak huni. Luas gedung ini 4.525 meter persegi, karena 1.600 meter perseginya digunakan untuk parkir kendaran di lantai bawah.

"Layak huni kalau kita kenal istilahnya semacam house warming, kita hangatkan sebelum kita meresmikan gedung ini, sama seperti pindah rumah kita biasanya ada semacam tasyakuran sebelum semuanya pindah," ujarnya.

Ia juga mengatakan, gedung DMI belum selesai seratus persen, artinya pasti akan ada perubahan-perubahan. Misalnya perubahan jumlah ruang rapat, dan melakukan revisi jalur pemadam kebakaran berdasarkan rekomendasi Dinas Pemadam Kebakaran. Meski demikian gedung ini tetap sudah bisa ditempati.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement