IHRAM.CO.ID, ROMA -- Pengawas Jenderal Pusat Bantuan dan Pertolongan Kemanusiaan Raja Salman (KSRelief) Dr. Abdullah Al-Rabeeah bertemu Direktur Jenderal Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) PBB Qu Dongyu di Roma, Rabu (17/11).
Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas isu-isu yang menjadi kepentingan bersama di bidang kemanusiaan, terutama ketahanan pangan, gizi dan pemulihan dini. Topik lain terkait bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan juga ikut disampaikan.
Dilansir di Arab News, Jumat (19/11), ada dua kesepakatan yang ditandatangani. Yang pertama, menyediakan kerangka kerja sama mempromosikan tujuan kedua pihak, yang berkaitan dengan peningkatan ketahanan pangan dan perjuangan internasional melawan kekurangan gizi.
Kerja sama ini juga menyediakan pertukaran pengetahuan dan keahlian lapangan melalui partisipasi konferensi, lokakarya dan pameran, berkaitan dengan isu-isu yang menjadi kepentingan bersama.
Perjanjian kedua mengimplementasikan proyek bantuan darurat untuk komunitas pertanian yang terkena dampak krisis kemanusiaan dan pandemi, di provinsi Hajjah dan Lahaj di Yaman.
Perjanjian tersebut diharapkan dapat memberi manfaat bagi 24.030 individu dan rumah tangga petani Yaman. Mereka diketahui terkena dampak kerawanan pangan.
Adapun bantuan ini diberikan dengan tujuan membantu produksi ternak, dengan mendistribusikan pakan ternak dan garam, menyediakan benih dan peralatan, serta menawarkan pelatihan tentang praktik pertanian.