IHRAM.CO.ID, RIYADH — Arab Saudi menyambut baik prasasti resmi 'Kaligrafi Arab: Pengetahuan, keterampilan, dan praktik' pada Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO, menurut laporan kantor berita resmi Saudi Press Agency (SPA), dilansir Rabu (15/12).
Kerajaan dan 15 negara Arab lainnya bekerja sama di bawah pengawasan Organisasi Pendidikan, Kebudayaan dan Ilmu Pengetahuan Liga Arab (ALECSO) untuk mempresentasikan nominasi kepada Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan PBB.
“Kami menyambut baik kaligrafi Arab, yang merupakan hasil dari Kerajaan yang memperjuangkan aspek berharga dari budaya asli Arab ini,” kata Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan, Menteri Kebudayaan Arab Saudi.
Pangeran Badr mengatakan sepanjang tahun 2020 dan 2021, Kementerian Kebudayaan telah bekerja untuk melestarikan bentuk seni yang penting ini melalui 'Tahun Kaligrafi Arab' dan semakin mengukuhkan posisi Kerajaan sebagai pusat global untuk kaligrafi dan seni Arab.
Kaligrafi Arab, simbol identitas Arab dan nasional, terjalin erat ke dalam sejarah Saudi. Hal itu sebagai pengakuan atas pentingnya budaya. Kementerian Kebudayaan menetapkan tahun 2020 dan 2021 sebagai 'Tahun Kaligrafi Arab', menurut laporan SPA.