Rabu 22 Dec 2021 04:20 WIB

Halalkan Segala Cara untuk Dapat Jodoh yang Cocok, Bolehkah?

Persoalan jodoh merupakan bagian dari qadhar (ketetapan).

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Agung Sasongko
Pasangan yang sudah menikah (ilustrasi)
Foto:

Seorang Muslim hendaknya juga mengingat bahwa ketakwaan kepada Allah SWT akan memberikannya jalan keluar dan jalan atas datangnya rezeki yang tidak diduga-duga. Hal ini sebagaimaan firman Allah SWT:

"...Siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu. (QS At-Thalaq ayat 2-3)

Dalil lain yang menunjukkan bahwa takdir atas kehidupan setiap Muslim telah tercatat, juga terdapat pada Surah Al Mulk ayat 15.

Allah SWT berfirman, "Dialah yang menjadikan bumi untuk kamu yang mudah dijelajahi, maka jelajahilah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nyalah kamu (kembali setelah) dibangkitkan." (QS Al Mulk ayat 15)

 

Karena itu, setiap Muslim semestinya mencari jodoh dengan cara yang benar dan tidak menghalalkan segala cara atau dengan melakukan perbuatan dosa demi menemukan pasangan yang cocok. Sebab, rezeki seseorang akan terhalang jika melakukan perbuatan maksiat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement