IHRAM.CO.ID, WASHINGTON -- Tiga anggota Muslim Dewan Kota Minneapolis dilantik dan diambil sumpahnya pada Senin (3/1). Pelantikan ini menambah daftar panjang Muslim yang disumpah di bawah Alquran dalam satu dekade terakhir.
"Alquran ini telah digunakan oleh lebih dari selusin pejabat muslim terpilih," kata Imam Asad Zaman dilansir dari About Islam, Rabu (5/1).
Daftar itu kini sudah terisi dua halaman, termasuk di dalamnya Ilhan, Senator negara bagian Omar Fateh dan Jaksa Agung Keith Ellison.
"Setiap kali mereka mengambil sumpah jabatan dari Alquran, mereka kemudian menandatanganinya," kata Zaman.
Zaman memulai tradisi tanda tangan Alquran ketika Perwakilan Ilhan Omar terpilih menjadi anggota Kongres pada 2016. Pada saat itu, ia memesan salinan terbesar Alquran dan bisa menemukannya.
Setelah upacara, Omar menandatangani salinan itu. Ini kemudian menjadi tradisi yang selanjutnya diikuti oleh semua pemegang jabatan Muslim sejak saat itu.
Pada Senin pagi, Jeremiah Ellison dari Ward 5, Jamal Osman dari Ward 6, dan Aisha Chughtai dari Ward 10 menggunakan salinan Alquran 20 inci ketika mereka mengambil sumpah mereka untuk melayani di Dewan Kota Minneapolis.
Setelah musim pemilihan yang kontroversial pada November, pengambilan sumpah menandai momen bersejarah bagi komunitas Muslim, kota Dewan tidak pernah duduki banyak pejabat Muslim.
“Ini benar-benar menarik dan benar-benar bersejarah telah dipilih bersama dua anggota dewan [(Muslim) lainnya," kata Chughtai, penyelenggara untuk Serikat Karyawan Layanan Internasional.
“Kita akan segera kehabisan ruang dalam Alquran ini karena banyak orang baru yang terpilih,” lanjut dia
Zaman menyimpan Alquran seremonial di Muslim American Society. Dia menulis catatan nasihat di halaman sebelum tanda tangan, untuk mengingatkan para pejabat terpilih. "Pemimpin suatu bangsa adalah pelayan mereka. Jadi berhati-hatilah untuk melayani kebutuhan semua ciptaan Allah."
Alquran adalah wahyu yang Allah turunkan langsung kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril. Hanya ada satu Alquran yang berbahasa Arab tetapi juga memiliki terjemahannya dalam beberapa bahasa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
