Karataş mengatakan, dalam penyelidikan dilakukannya, timnya mendapat kesan bahwa ruang antara dinding adalah saluran pemanas, terutama dalam bentuk pipa tanah. Namun untuk mendapat argumen yang lebih kuat mengenai sistem pemanas ini melalui kerja tim yang akan mencakup para ahli di lapangan dan mungkin para insinyur.
"Kami melihat bahwa beberapa unit yang berdekatan dengan pemandian dihubungkan oleh saluran di dindingnya. Jelas bahwa saluran-saluran itu bukanlah saluran yang mengevakuasi asap api yang menyala di tungku istana, dan oleh karena itu saluran-saluran ini membuat kami berpikir bahwa area tersebut mungkin dipanaskan oleh sistem pemanas sentral," kata dia.