IHRAM.CO.ID,JAKARTA -- Berdasarkan data Satgas Covid-19, total kasus Covid-19 di Indonesia telah menembus angka 6 juta. Pada Selasa (29/3), dilaporkan penambahan konfirmasi Covid sebanyak 3.895 kasus. Dengan demikian, total kasus konfirmasi mencapai 6.005.646
Sebanyak 10.092 orang telah dinyatakan sembuh, sehingga totalnya 5.735.055. Sementara jumlah yang meninggal dunia hari ini sebanyak 108 kasus. Sehingga, total kematian akibat Covid-19 di Indonesia menjadi 154.882 orang.
Berdasarkan data sebaran kasus Covid-19, Jawa Barat melaporkan kasus terbanyak, yaitu 928 kasus. Lalu diikuti DKI Jakarta sebanyak 742 dan Banten sebanyak 363.
Juru bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito meminta agar masyarakat terus waspada meskipun tren penurunan kasus terus terjadi. Mengingat ada potensi kenaikan kasus yang terjadi dalam periode Ramadan.
"Berkaca dari tahun 2020 dan 2021, setelah periode Ramadan dan Idul Fitri, potensi terjadinya kenaikan kasus akan meningkat seiring dengan tingginya mobilitas dan kegiatan masyarakat. Untuk itu, di tahun 2022 ini, kita harus semaksimal mungkin menekan penularan, terlebih kita telah memasuki transisi kegiatan masyarakat yang produktif dan aman COVID," ucap Wiku dalam Konferensi Pers secara daring, Selasa (29/3).
Wiku mengatakan, ada tiga indikator yang perlu terus dilantau dan diupayakan bersama. Pertama angka reproduksi virus yang harus terus ditekan. Kedua, positivity rate yang harus diturunkan dengan terus meningkatkan testing dan yang ketiga adalah vaksinasi yang juga harus harus terus dikejar.
"Kunci ibadah tenang dan aman di bulan Ramadan adalah dengan proteksi maksimal dan berlapis, yakni sadar testing dan segera vaksin booster. Ditambah prokes seperti disiplin pakai masker, cuci tangan, maka dapat tercipta mudik dan berlebaran bersama keluarga yang semakin aman COVID," kata Wiku.